“The Flaghship Killer”. begitulah tagline dari Oneplus One. Oneplus adalah produsen ponsel baru yang pada tahun 2014 lalu sempat menggemparkan dunia gadget seluruh dunia. meluncurkan ponsel seri One sebagai senjata yang digadang-gadang akan membunuh produk-produk flagship dari produsen ternama seperti Samsung, HTC, LG dan lain sebagainya. dan hal yang paling mengejutkan adalah ponsel ini memiliki harga hanya setengah dari produk-produk flagship tersebut.
penjualan ponsel ini memang penuh sensasi, karena dalam sistem penjualannya kita tidak bisa langsung mendapatkannya melainkan melalui sistem undangan yang dipilih acak oleh Oneplus atau diundang oleh orang yang telah berhasil membeli Oneplus One. maka dari itulah pengguna ponsel ini masih sangat terbatas dan sangat eksklusif. selain itu, ponsel ini juga menyuguhkan limited edition back case yang terbuat dari bambu yang akan membuat pemakainya semakin percaya diri.
mari kita review produk ini lebih lanjut…
Oneplus baru masuk ke Indonesia pada tahun 2015 dan hal ini merupakan kado tahun baru yang manis bagi rakyat indonesia, menggandeng Lazada Indonesia sebagai partner resmi mereka, versi 64 GB produk ini dibandrol seharga Rp. 4.499.000. jauh lebih murah jika dibandingkan dengan Samsung Galaxy S5, HTC One M8, LG G3 dan lain sebagainya yang ada di kisaran 6-8 juta rupiah, belum lagi jika ada promo voucher khusus Lazada. jika anda beruntung anda bisa mendapatkan ponsel ini seharga Rp. 3.999.000 saja (tergantung promo voucher lazada) untuk yang 64 GB
Oneplus One menggunakan packaging yang cukup besar, diselimuti oleh cardboard coklat dan dibawahnya ada semacam segel yang terbuat dari tali. didalamnya ada dua kotak, yang pertama adalah kotak tempat ponsel, sim ejector, nanosim+microsim tray, dan kabel data sedangkan kotak lainnya adalah charger ponsel. packaging cukup simpel dan bersih, Oneplus One sudah berhasil membuat impresi yang bagus disini.
Berikut ini adalah spesifikasi inti ponsel ini yang saya dapatkan dari https://oneplus.net/id/one#specifications
PARAMETER DASAR
Warna | Silk White/Sandstone Black |
---|---|
Dimensi | 152.9 x 75.9 x 8.9 mm |
Berat | 5.71 ons (162 g) |
Sistem Operasi | Cyanogen 11S berdasar Android 4.4 / Manual Flashable Oxygen OS |
CPU | Prosesor Qualcomm© Snapdragon™ 801 dengan CPU 2.5GHz Quad-core |
GPU | Adreno 330, 578MHz |
RAM | 3 GB LP-DDR3, 1866MHz |
Penyimpanan | 16/64 GB eMMC 5.0, kapasitas simpan bisa beragam |
Sensor | Akselerator, Giroskop, Jarak, dan Lampu Ambiens |
Baterai | Baterai Li-Po 3100 mAh non-removable |
KONEKSI
KONEKSI |
|
---|---|
Wi-Fi | Dual-band Wi-Fi (2.4G/5G) 802.11 b/g/n/ac |
Bluetooth | Bluetooth 4.0 |
NFC | 65T (emulasi kartu software, metode pembayaran, dan mendukung multi-tag) |
Positioning | Internal GPS antenna + GLONASS Kompas Digital |
LAYAR
Ukuran | Japan Display Inc. 5.5 inci |
---|---|
Resolusi | 1080p Full HD (1920 x 1080 piksel), 401 PPI |
Tipe | LTPS IPS dengan TOL |
Proteksi | Corning© Gorilla© Glass 3 |
KAMERA
Sensor | 13 Megapiksel – Sony Exmor IMX 214 |
---|---|
Lensa | 6 lensa untuk mengurangi distorsi dan penyimpangan warna |
Lampu Kilat | LED Ganda |
Bukaan | f/2.0 |
Kamera Depan | 5 Megapiksel – Bebas distorsi |
Video | Resolusi video 4K dengan suara stereo Slow Motion: video 720p di 120fps |
AUDIO
Speakers | Sepaker Ganda menghadap bawah |
---|---|
Mikrofon | Tiga Mikrofon dengan noise cancellation |
PORT, SLOT, TOMBOL, DAN INDIKATOR
PORT | Data & Pengisian Daya Audio: Jack 3.5mm |
---|---|
Tombol | Tombol Daya Tombol Volume Kapasitif / Tombol di layar |
SIM | 1 slot – Micro SIM |
Indikator | 1 lampu notifikasi LED (multiwarna) |
MULTIMEDIA
Format audio yang didukung |
Putar: MP3, AAC, AMR, OGG, M4A, MID, WMA, FLAC, APE, AAC, WAV Rekam: AAC, M4 |
---|---|
Format video yang didukung |
Putar: MP4, H.263, H.264, RMVB, FLV720P Rekam: MP4 |
Format gambar yang didukung |
Putar: JPEG, PNG, GIF, BMP Output: JPEG, RAW |
Desain ponsel ini sangat premium. ponsel ini tergolong tipis dan ringan dengan hanya 8,9 mm dan 162 gram. di depannya ada tiga tombol kapasitif yang bisa di nonaktifkan, earpiece, LED notifikasi, sensor proximity dan sensor ambient serta kamera 5 Megapixel bebas noise yang memiliki kualitas yang sangat baik di kelasnya, selain itu permukaan depan ponsel ini mayoritas diisi oleh layar dengan bentang 5,5 inch yang dilindungi oleh Corning Gorilla Glass.
Bagian belakang ponsel ini dilapisi dengan sandstone black, yaitu permukaan seperti amplas yang membuat ponsel ini nyaman digenggam, tidak mudah tertempel sidik jari dan tidak mudah selip, kamera 13 Megapixel dengan 6 lensa bersensor Sony IMX214 dengan dual-LED flash dan logo Oneplus menghiasi belakang ponsel ini. dibagian bawah ada dual speaker yang memiliki suara sangat lantang dan micro USB untuk transfer data dan charging. ponsel ini sama sekali tidak terkesan murah dan terlihat sangat eksklusif. Good Job Oneplus. tak heran jika produk ini diganjar IF Product Design Award 2015.
Casing belakang ponsel ini bisa dilepas, namun hanya sekedar untuk menggantinya dengan cover lain. didalamnya ada baterai berkekuatan 3100 mAh dan konektor untuk NFC. ada cover bambu yang bisa anda dapatkan untuk mengganti cover belakang ponsel ini. tidak ada slot microsd mengingat ponsel yang saya miliki sudah memiliki 64GB internal memori. saya TIDAK MENYARANKAN anda membuka case One anda, kecuali anda ingin menggantinya dengan bamboo styleswap cover, karena membuka case belakang One tergolong susah.
bicara masalah size, ukuran ponsel ini cukup kompak, jika dibandingkan dengan Galaxy Note 3 dan Asus Zenfone 6, ponsel ini ukurannya ada di tengah-tengah, padahal layarnya lebih kecil daripada Galaxy Note 3, namun mengingat harga dan build qualitynya, saya tidak akan komplain dalam hal ini.
Layar ponsel ini dijejali dengan berbagai teknologi tinggi, layarnya menggunakan lapisan anti-gores Gorilla Glass 3, menggunakan TOL (Touch On Lens) dan berteknologi LTPS (Low Temperature Poly Silicone) yang membuat layar tetap bertemperatur rendah agar performanya tetap terjaga. produsen layar Oneplus One ini adalah JDI (Japan Display Inc.) yang merupakan gabungan dari Sony, Toshiba dan Hitachi. nampaknya Oneplus tidak main-main dalam membuat produk pertamanya dengan dipilihnya material-material terbaik yang ada di pasaran. untuk unlock dan lock nya pun anda hanya perlu mengetuk layar 2x dan ketuk 2x di nav. panel untuk mengunci ponsel ini. selain itu ada gesture O akses cepat ke kamera atau V untuk lampu senter yang bisa anda gunakan saat ponsel dalam keadaan terkunci. sayangnya ada penyakit yellow tint, yaitu layar bawah menguning, kabarnya hal ini terjadi karena lem yang digunakan belum kering. untungnya yellow tint ini agak menghilang setelah saya pakai selama seminggu.
Qualcomm Snapdragon 801 AC dengan CPU 2.5GHz Quad-core, GPU Adreno 330 dengan clockspeed 578MHz, dan 3 GB LP-DDR3, 1866MHz RAM menjadikan ponsel ini monster yang sangat tangguh dan gahar. segala game HD bisa dilahapnya dengan lancar, skor antutu yang bisa mencapai 47000-an cukup membuktikan betapa gaharnya ponsel ini, UI Cyanogenmod 11S juga sangat lancar dijalankan. hampir tidak ada crash meskipun saya menginstall berbagai macam aplikasi. dengan konfigurasi seperti itu ponsel ini sangat nyaman digunakan bahkan dengan banyak aplikasi berjalan di background.
Untuk Indonesia, ponsel ini memiliki dukungan untuk LTE band 1800 yang tersedia di sebagian area Indonesia. penerimaan sinyal cukup baik. Seiring dengan itu, Anda juga mendapatkan dual-band 802.11b/g/n/ac Wi-Fi, Bluetooth 4.0, dan GPS khas Qualcomm yang locknya sangat cepat dan akurat. tak lupa ada sensor NFC yang mungkin berguna untuk anda.
Kualitas panggilan cukup baik. Kinerja tiga microphone cukup bagus, percakapan sangat jelas, baik yang melakukan panggilan dan yang menerima panggilan. Selain itu, GPS, Wi-Fi dan Bluetooth di ponsel ini memiliki kinerja yang sangat memuaskan. speaker ponsel ini juga sangat lantang mengingat ponsel ini memiliki dual speaker yang ada dibawahnya, namun bukan berarti tak ada kelemahan, jika anda memakai ponsel ini dan memegangnya posisi landscape, maka 2 speaker akan tertutup telapak tangan dan memblok output suara. cukup disayangkan memang.
Oneplus One memiliki kamera belakang 13 Megapixel yang menggunakan Sony IMX 214 dan 6 elemen lensa. untuk pencahayaannya ponsel ini dilengkapi dengan dual-LED flash. untuk perekaman video ponsel ini sanggup merekam hingga Resolusi video 4K dengan suara stereo dan video Slow Motion: video 720p di 120fps. sayangnya ponsel ini tidak memiliki OIS (Optical Image Stabilization) yang berguna untuk meredam gerakan dan menghindari blur saat mengambil gambar dan image processing dari CyanogenMod camera kurang mampu memanfaatkan sensor Sony IMX 214 dengan baik. kamera depannya sebesar 5 Megapixel dan menghasilkan gambar diatas rata-rata, sangat terang, angle yang luas dan bebas distorsi. bahkan saat malam pun kamera depan Oneplus One memiliki hasil yang sangat bagus. foto-foto yang saya ambil dibawah ini memakai resolusi 10 MP (Lebih tepatnya 9,7 MP) agar mendapatkan rasio 16:9. kecuali untuk kamera depan, saya ambil full resolusi. untuk lebih jelasnya bisa klik gambar untuk memperbesar (click to enlarge).
Oneplus One memiliki kapasitas baterai sebesar 3100 mAh, cukup besar untuk kebutuhan sehari hari, adanya profil juga membantu untuk menghemat baterai atau lebih mementingkan performa, dengan penggunaan medium ponsel ini mampu bertahan selama 21 jam (2 akun push email, path, line, whatsapp, twitter, instagram, sesekali main get rich 😀 ). jika kurang aktif saya rasa penggunaan bisa lebih dari 24 jam. tentunya hasil yang saya dapat bisa berbeda jika ponsel ini dipakai secara aktif dan terus menerus seperti gaming, download, aktif sosial media dan menonton video.
dan berikut adalah berbagai screenshot yang mungkin berguna untuk pembaca blog sadatz haybat…
Saatnya menarik kesimpulan mengenai Oneplus One ini.
Kelebihan Oneplus One.
– Spesifikasi Flagship
– Sangat Murah (dengan spesifikasi yang diusungnya)
– Kamera Depan Berkualitas
– Layar Jernih
– Build Quality Mantab dan Elegan
– Dual Bottom Speaker yang Lantang
– Smooth dengan CM 11S Kitkat 4.4.4
– Dual LED Flash
– Triple Microphone
– Off Screen Gesture
– Battery Tahan Lama
– Material Sandstone yang Eksklusif
– Video Slow Motion, Time Lapse dan DCI 4K
Kelemahan Oneplus One.
– Pembelian Via Invite
– Software Kamera CyanogenMod kurang bisa memanfaatkan Sensor Sony IMX 214
– Yellow Tint dibawah Layar (Tidak Semua Oneplus One)
– No MicroSD Slot
– Unremovable Battery
– Mudah Panas saat Nge-Game
– Letak Speaker Tertutup Saat dipakai Landscape Mode
demikian review sederhana yang bisa saya buat…
jika anda ingin berbagi pengalaman, ingin bertanya atau sekedar sharing silahkan tinggalkan komentar…
makasih sudah mampir dan baca-baca di blog saya, Sadatz Haybat Kannaby… dan semoga Review Oneplus One Global Version ini bermanfaat untuk kita semua…
Ping-balik: Review Xiaomi Redmi 2 (Hongmi 2) | Sadatz Haybat's Blog·
Ping-balik: Review Alcatel OneTouch Flash Plus | Sadatz Haybat's Blog·
Ping-balik: Review Smartfren Andromax Ec | Sadatz Haybat's Blog·
Ping-balik: Review Haier Leisure L7 | Sadatz Haybat's Blog·